Tenaga Pengajar TAV SMKN 5 Majene belajar ke Makassar

Selasa, 17 September 2019 ~ Oleh Administrator ~ Dilihat 1228 Kali

Tim pengajar dari kompetensi keahlian teknik Audio Video dalam rangka peningkatan kualitas pembelajaran dan kompetensi peserta didiknya juga terkait dengan program bantuan pemerintah SMK berbasis industri dan keunggulan wilayah melaksanakan kegiatan Magang industri di CV. SCORPION Makassar dan beberapa industri lainnya yang ada di kota Makassar dan dilaksanakan selama 15 hari dengan total 120 jam baik teori maupun praktik.

Kegiatan tersebut bertujuan sebagai upaya peningkatan relevansi kompetensi keahlian guru dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang ada di dunia usaha dan dunia industri, melalui kegiatan tersebut guru dapat melihat secara langsung kompetensi yang harus dimiliki oleh alumni SMK untuk memasuki dunia kerja, bagaimana menjadi tenaga yang profesional dan kompeten di bidangnya. Disamping itu ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang dengan sangat cepat, olehnya itu SMK seyogyanya dapat memberikan dan membekali peserta didiknya dengan pengetahuan dan kompetensi baru sesuai kebutuhan industri.

Dari kegiatan Magang guru yang dilaksanakan di beberapa industri terkait kompetensi keahlian teknik audio tersebut diharapkan mengatasi adanya kesenjangan antara apa yang dipelajari di sekolah dengan kebutuhan di dunia usaha dan dunia industri dan dapat menyiapkan peserta didiknya menjadi tenaga kerja yang profesional, mandiri dan kompeten pada bidangnya. yakni setelah pelaksanaan magang ilmu dan kompetensi yang didapatkan dapat diajarkan dan dilatihkan kepada peserta didik di kompetensi Keahlian Teknik Audio Video.

Dra. Ratnawati MM selaku Kepala SMK Negeri 5 Majene sangat mendukung dan berharap bahwa kegiatan magang tersebut betul-betul dimanfaatkan oleh para peserta magang yang diikuti oleh 6 orang guru di Teknik Audio sebagai upaya untuk meningkatkan relevansi kompetensi keahlian guru produktif dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang ada di dunia usaha dan dunia industri.

selanjutnya Ibu Ratnawati yakin para tenaga pengajar akan mendapatkan pengalaman lebih, karena terlibat langsung di dunia usaha dan dunia industri  juga akan melihat secara langsung perkembangan terkini sehingga dapat membandingkan ilmu yang diajarkan disekolah selama ini dengan pelaksanaan magang di industri sehingga ke depannya kualitas yang dibutuhakan oleh dunia usaha dan dunia industri dapat dicapai oleh peserta didik baik dari kompetensi kerja terkait aspek keterampilan juga dari sikap kerja dan pengetahuan seperti, nilai kejujuran, kedisiplinan, komitmen, tanggung jawan dan loyalitas.